Pencapaian nada Penentuan Presiden (Pemilihan presiden) 2014 jadi tujuan minimum Team Kampanye Daerah (TKD) Jawa Tengah untuk kemenangan pasangan capres serta wapres Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin pada Pemilihan presiden 2019 yang akan datang. Pada Pemilihan presiden 2014, Jokowi (berpasangan Jusuf Kalla) di Jateng dapat memperoleh 66,65% nada.
Baca juga: Akreditasi Prodi UPR
"Hingga untuk Pemilihan presiden 2019 kelak, angkanya tidak bisa kurang dari itu," kata Ketua Team Kampanye Daerah (TKD) Jateng Jokowi-Ma'ruf Amin, Bambang Wuryanto dalam jumpa wartawan di Kantor DPD PDI Perjuangan Jateng di Semarang, Jumat (19/10/2018).
Ketua DPD PDIP Jateng itu mengatakan tidak terlalu berlebih jika pihaknya membidik nada tambah tinggi di banding Pemilihan presiden 2014. Ia beralasan, dalam melawan Pemilihan presiden 2019 ini di dukung banyak parpol (partai politik) yang dinilai cukuplah solid dalam memberi dukungan Jokowi-Ma'ruf Amin.
"Ditambah lagi Jateng ini menjadi salah satunya lumbung nada pada Pemilihan presiden kelak. Menjadi kandang banteng atau basis massa PDI Perjuangan pasti diinginkan memberi nada berarti pada pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin," katanya.
Baca juga: Akreditasi Prodi POLNES
Untuk membulatkan kemauan pemenangan pasangan capres-cawapres nomer urut 01 itu, Joko Widodo akan pimpin koalisi pemenangan Penentuan Presiden (Pemilihan presiden) 2019 di Kota Semarang, Sabtu (20/10/2018). Jokowi diskedulkan memberi pengarahan langsung pada struktural serta kader PDI Perjuangan dan konsolidasi partai pengusung.
No comments:
Post a Comment