Friday, May 24, 2019

Amien Rais Diperiksa Polisi Terkait Kasus Eggi Sudjana

Polisi mengecek Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais berkaitan masalah sangkaan makar dengan terduga Eggi Sudjana. Amien juga penuhi undangan kontrol itu.

Baca juga : Jurusan di UNUD

Amien Rais hadir ke Polda Metro Jaya untuk penuhi panggilan polisi supaya bisa dicheck jadi saksi di masalah Eggi Sudjana. Mengenai Amien bawa beberapa bukti untuk keterangannya termasuk juga satu buku berjudul Jokowi People Power.

Ia tunjukkan buku itu ke mass media waktu akan melakukan salat Jumat di Masjid Polda Metro Jaya. "Oh iyah doang, iya (untuk bukti)," katanya pada wartawan, Jumat (24/5/2019)

Baca juga : Jurusan di UNDIKSHA

Tidak hanya buku itu, imbuhnya, ia juga bawa beberapa bukti yang lain. Tetapi, ia tidak menyebutkannya dengan detil apa yang dibawa jadi bukti.

"Macem-macem, bergantung pertanyaannya, full amunisi ya tetapi kelak janganlah saat ini," tuturnya.

Akbar Tanjung Sanjung Pelantikan Pengurus KNPI Penuh Kebersamaan

Pelantikan kepengurusan DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) 2019-2021 hasil Kongres XV diadakan di Puri Agung, Hotel Sahid, Jakarta, Sabtu (4/5/2019) malam. Pelantikan ini didatangi Ketua Umum KNPI periode 1978-1981 Besar Tandjung.

Bekas Ketua DPR ini akui senang dapat hadiri acara pelantikan. Menurut dia, pelantikan pengurus DPP KNPI dibawah kepemimpinan Ketua Umum Haris Pertama menunjukkan situasi kebersamaan antara beberapa pemuda.

Baca juga : Jurusan di UNG

"Saya begitu mengucapkan syukur jika ini hari saya ada dalam pelantikan, serta saya begitu senang jika situasi terlihat benar situasi kebersamaannya," kata Besar waktu memberi sambutannya.

Besar mengharap situasi kebersamaan, persaudaraan, serta persatuan yang ada itu terus dipertahankan. Karena cuma itu yang dapat jadi modal penting buat organisasi kepemudaan ini untuk masih selalu berkiprah.

"Saya mengharap supaya situasi ini selalu dipertahankan. Oleh karena itu yang jadi modal penting supaya KNPI ini dapat benar-benar berkiprah serta siap dalam mempersiapkan generasi penerus dalam hadapi pergantian jaman ke depan," tutur bekas Ketua umum Partai Golkar itu.

Dia memandang figur Haris Pertama begitu pas pimpin KNPI. "Sebab ia (Haris Pertama) mempunyai pengalaman yang cukup, komunikatif serta begitu memerhatikan kebersamaan jadi kemauan yang sudah dirintis oleh beberapa tokoh pemuda pada tahun 1973 lalu," ucapnya.

Selain itu, Ketua Umum DPP KNPI 1999-2002 Adhyaksa Dault minta Kemenkumham selekasnya keluarkan surat ketetapan (SK) pengesahan kepengurusan KNPI pimpinan Harus Pertama.

Baca juga : Jurusan di UNRAM

"Ini agar tidak ada dualisme atau tigalisme di badan KNPI hanya satu. KNPI dibawah Haris Pertama mempunyai landasan. (Dalam kongres) semua OKP serta DPD ada disana," tegas Adhyaksa waktu sambutan serta selesai memberi jaket kulit KNPI pada Haris Pertama.

Sesaat Haris Pertama ajak pada beberapa pengurus KNPI periode 2018-2021 bersama untuk bertindak aktif jaga persatuan serta kesatuan bangsa. "Selesai dilantik, saya mengharap beberapa pengurus solid serta bersama menyulam kembali persatuan serta kesatuan bangsa," Kata Haris.

Jadi ketua umum, Haris janji akan tetap jaga kepaduan serta kebersamaan semua pengurus KNPI. "Saya meminta untuk bersama beberapa pemuda untuk pundak membahu membuat kebersamaan untuk Indonesia," pungkasnya sambil mengucapakan terima kasih pada beberapa ribu DPD KNPI yang ada dalam pelantikan ini.

Monday, May 20, 2019

IPI Imbau Warga Ponpes Jaga Situasi agar Kondusif Jelang 22 Mei

Dewan Pengurus Pusat Ikatan Pesantren Indonesia (DPP IPI) menyarankan pada masyarakat Pondok Pesantren (Pondok pesantren) untuk tidak ikut serta dalam tindakan 22 Mei 2019 di Jakarta.

IPI merekomendasikan supaya beberapa santri berdoa di pesantren supaya pengumuman kelak berjalan aman serta lancar tidak seperti yang tergambar di publik.
 
Baca juga : Jurusan di IKJ

"Kita menyarankan Pondok Pesantren terutamanya dibawah naungan IPI serta Biasanya untuk warga Indonesia supaya tidak butuh hadir ke Jakarta untuk lakukan tindakan. Lebih baik berdoa untuk keamanan negara dan bangsa kita," kata Ketua Umum DPP IPI, KH Zaini Ahmad, di antara acara santunan yatim serta fakir miskin, Senin (20/5/2019).

Kiai yang biasa di sapa Gus Zaini ini menjelaskan seluruh pihak harus bisa meredam diri serta apa pun hasil perhitungan KPU harus dihormati serta dihargai. Bila ada manipulasi berikan ke proses hukum yang ada.

Ia ajak seluruh pihak untuk dewasa dalam berpikir serta tindak, janganlah gampang terhasut dengan rumor yang ada.

Ia menginginkan seluruh pihak menghormati proses pemilu yang telah berjalan dengan damai dan aman.

Baca juga : Jurusan di UPN JATIM

"Seluruh pihak bila rasakan dirugikan dengan proses pemilu pakai jalan konstitusi janganlah membenturkan warga, ada MK jadi pemutus perselisihan pemilu, ini untuk kebaikan kita," katanya.

"Jaga kondisi supaya masih aman, aman dan teratur ialah pekerjaan kita bersamanya. Ini untuk jaga persatuan serta kesatuan bangsa yang kita sayangi," ujarnya.

Friday, May 17, 2019

Relawan Yakin Kemenangan Jokowi Tinggal Tunggu Pengumuman

Relawan Alumni Menteng 64 (AM64) mengatakan kebanggaanya bisa berusaha bersama dengan Joko Widodo-Ma'ruf Amin pada Pemilu 2019.

Hal itu diutarakan Ketua AM64, Irlan Suud waktu acara membuka bersama dengan sekaligus juga temu wartawan dengan topik Bangga Jadi Sisi Dari 80 Juta Pemilih', di Jakarta, Rabu (15/5/2019).

Baca juga : Jurusan di UNJA

"Kami relawan AM64 bangga ikut berusaha menangi Pak Jokowi-Amin terutamanya di daerah Jakarta," tutur Irlan.

Menurut Irlan, semenjak awal faksinya bergerak di daerah DKI Jakarta dengan semboyan JokowiKan Jakarta. Bahkan juga semboyan ini telah disuarakan semenjak deklarasi pemenangan pada 3 Februari 2019 kemarin.

Menurutnya, berdasar pada kalkulasi cepat instansi survey serta real count sesaat, kesempatan Jokowi untuk pimpin Indonesia sepanjang dua periode tinggal dipublikasikan saja oleh KPU.

Ia mengemukakan Relawan AM64 selama saat kampanye yang lalu selalu mensosialisasikan semboyan itu ke beberapa jaringan relawan di luar Jakarta.

"Utamanya kami ajak beberapa pemilih Jokowi untuk men-Jokowikan wilayah semasing, hingga pada akhirnya semboyan kami juga jadi JokowiKan Indonesia. Ini jadi kebanggaan kami yang selanjutnya jadi sisi dari 80 juta rakyat Indonesia pemilih Jokowi," papar Irlan.

Relawan AM64 dengan organ-organ relawan yang lain setuju menjaga pemerintahan Jokowi sepanjang lima tahun ke depan dengan aktif.

Baca juga : Jurusan di UNIB

"Kami relawan AM64 selalu menjaga jaringan serta komunikasi dengan relawan-relawan yang lain untuk pekerjaan menjaga pemerintahan Pak Jokowi. Dengan spesial kami relawan AM64 akan ambil peranan dalam usaha mengikis pergerakan radikal anti Pancasila di Indonesia," tuturnya.

Menanggapi klaim kemenangan yang didengungkan oleh pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, ia memperingatkan supaya Prabowo-Sandi serta BPN meredam diri serta menghormati usaha keras serta profesionalisme KPU.

"Yang penting kami minta supaya faksi pasangan calon 02 tidak mengatasnamakan rakyat Indonesia waktu mengatakan keputusannya akhir-akhir ini, karena sebenarnya rakyat sudah menjatuhkan pilihannya pada pasangan yang mereka kira wajar serta dapat pimpin Indonesia," katanya.

Monday, May 13, 2019

KPU: Aksi Walk Out Tak Pengaruhi Hasil Rekapitulasi Suara

Komisi Penentuan Umum (KPU) memperjelas tindakan tinggalkan ruang atau walk out yang dikerjakan beberapa saksi peserta pemilu di sejumlah wilayah.

Baca juga : Jurusan di UKSW

KPU memperjelas tindakan itu tidak merubah hasil perhitungan. "Tidak, tidak punya pengaruh hasil. Ingin walk out, ingin apa tidak ada permasalahan, yang penting proses rekapitulasinya berjalan mulus," kata Komisioner KPU Ilham Saputra di Kantor KPU, Jakarta, Senin (13/5/2019).

Menurut Ilham, semua keberatan yang dikatakan beberapa saksi telah ada alirannya. Walau saksi walk out, aksi itu tidak punya pengaruh pada hasil. (Simak juga: Tindakan Walk Out Saksi Demokrat Beri warna Perhitungan Suara di KPU Banten)

Ilham menerangkan, contohnya pada tingkat kecamatan, keberatan dapat dikatakan dalam formulir A2, lalu keberatan di kabupaten/kota ada DB 2 serta di propinsi ada DC2.

Baca juga : Jurusan di UNIPA

"Di sini (perhitungan nasional-red) ada DD 2. Tempo hari PDIP protes berkaitan masalah di internal, lalu kita putuskan jika nyatanya hasil perhitungan Bawaslu serta KPU propinsi hasilnya sama, telah kita putuskan telah resmi PDIP protes telah di putus kan usai itu kanal yang terbagus. Proses yang palig pas dikerjakan pada proses perhitungan," katanya.

Saturday, May 11, 2019

Pemberdayaan Perempuan di Dunia Kerja Dinilai Perlu Ditingkatkan

Keterkaitan aktif wanita pada tempat strategis di lingkungan kerja selalu didorong jadi rumor prioritas baik dengan global atau nasional. Peluang buat wanita berkembang serta berkarya dengan potensi paling baik mereka harus selalu di dukung.

Plt Deputi Bagian Pengaturan Perlindungan Wanita serta Anak Kementerian Pemberdayaan Manusia serta Kebudayaan (Kemenko PMK), Ghafur Dharmaputra menjelaskan, diperlukan suport besar supaya wanita memperoleh hak yang sama juga dengan lelaki untuk selalu berkarier di beberapa bagian, termasuk juga politik, pendidikan, wiraswasta sampai perusahaan.

Baca juga : Jurusan di UNAND

"Pandangan mengenai pengarusutamaan gender butuh dinaikkan supaya wanita Indonesia bisa berperan dengan riil. Bentuk suport yang diperlukan termasuk juga implementasi sudut pandang gender lewat kebijaksanaan serta ide di lingkungan kerja," tuturnya di depan peserta seminar International Women Leadership Conference di Kantor Kementerian Koordinator PMK, Jakarta, Kamis (14/3/2019).

"Kami mengapresiasi perusahaan yang sudah mengaplikasikan prinsip pada kesetaraan gender dengan riil. Kami harap, ke depan akan makin banyak pihak yang memberi suport pada wanita di lingkungan kerja termasuk juga selalu lakukan edukasi mengenai pengarusutamaan gender dengan luas," tutur Ghafur.

Karena itu, Danone Indonesia memberi suport pada golongan wanita, diantaranya lewat program mentoring karir, kebijaksanaan cuti melahirkan yang lebih panjang sampai sarana ramah buat ibu serta anak.

Beberapa ide ini sudah menggerakkan semakin banyak karyawan wanita memperoleh peluang bertumbuh dengan profesional sampai sampai tempat direksi serta eksekutif di Danone, baik di Indonesia atau beberapa negara.

"Melanjutkan semangat keberagaman inklusif, Danone di Indonesia sudah serta selalu memiliki komitmen mengaplikasikan beberapa kebijaksanaan yang memberi dukungan kesetaraan gender. Dari mulai kesetaraan angka pekerja wanita serta lelaki sampai sarana yang memberi dukungan keluarga terutamanya pada saat melahirkan serta 1.000 Hari Pertama Kehidupan. Satu diantara perolehan kami di bagian ini ialah 40 % tempat direksi di perusahaan kami sudah di isi wanita," tutur CEO Danone Specialized Nutrition Indonesia, Connie Ang.

Jadi bentuk prinsip pada kesetaraan gender, Danone dengan global ingin pastikan keterwakilan wanita di level eksekutif 30 % serta 42 % di level direksi bisa terwujud pada 2020.

Karena itu, beberapa ide lain sudah dikerjakan Danone di Indonesia dalam membuat lingkungan yang memberi dukungan wanita untuk kerja, diantaranya lewat kesetaraan program peluang karir serta mentoring buat karyawan lelaki serta wanita, kebijaksanaan cuti melahirkan, dan sarana ramah keluarga.

Connie menjelaskan, sepanjang tiga tahun Danone bekerja bersama dengan UN Women mengaplikasikan kampanye HeforSHe, satu pergerakan solidaritas global dimana lelaki memiliki komitmen untuk menolong aplikasi kesetaraan gender.

Baca juga : Jurusan di UNRI

Di perusahaan, Danone memberi program mentoring karier pada pekerja wanita dalam program EVE. Danone mengaplikasikan Parental Policy sebab mengerti keperluan orangtua kerja, termasuk juga 2000 karyawan wanita yang kerja di Danone Indonesia.

"Kami adalah satu diantara perusahaan pertama yang memberi kebijaksanaan cuti melahirkan sepanjang 6 bulan buat karyawan wanita serta 10 hari untuk karyawan lelaki. Diluar itu, dalam memberi dukungan tumbuh kembang anak, kami menyiapkan sarana ruangan ibu menyusui serta memberi pilihan kerja dengan jam yang flexible," tuturnya.

"Beberapa ide ini kami hadirkan sebab kami begitu memberi dukungan pemberian ASI eksklusif buat anak, dan untuk pastikan jika orangtua masih bisa habiskan waktu serta memonitor tumbuh kembang anak walaupun berkarir di perusahaan," jelas Connie, yang adalah Presiden Direktur wanita pertama untuk kelompok usaha Specialized Nutrition di Indonesia.

Wednesday, May 8, 2019

KPU Yakin Rekapitulasi Pemilihan Luar Negeri Selesai Besok

Komisioner Komisi Penentuan Umum (KPU), Viryan Aziz mengaku rekapitulasi suara penentuan luar negeri berjalan mulus. Walau demikian, ada banyak PPLN dengan data yang salah.

Baca juga : Jurusan di USAKTI

"Tetapi substansinya data yang salah itu masih dapat diterangkan oleh rekan-rekan PPLN," tutur Viryan di Kantor KPU, Jakarta, Rabu (8/5/2019).

Viryan menjelaskan dari semua PPLN yang telah lakukan rekapitulasi suara mereka yang tidak dapat ada sudah lakukan video conference waktu rekapitulasi dikerjakan. Viryan menjelaskan sampai ini hari proses rekapitulasi masih berjalan serta direncanakan usai besok.

"Makin lancar kan ya, alurnya kita sudah mengetahui alurnya dalam pengertian ada hal yang mungkin itu kurang cocok dari kawan-kawan PPLN tetapi dapat di konfirmasi semua," tuturnya.

Walau ada 70 PPLN yang belum merekapitulasasi pencapaian suara mereka, dia yakini akan selesai sampai Kamis besok. Menurut dia, satu hari tempo hari saja persisnya Selasa 7 Mei pihaknya dapat menyelesaikan 40 PPLN.


Baca juga : Jurusan di UMS

"Sebab tempo hari PPLN besar kan, seperti Johar Baru, lalu Riyadh, Taipe yang jumlahnya KSK nya sampai hampir 500-an, ini telah yang besar-besar telah kita tuntaskan," ujarnya.

Sunday, May 5, 2019

Persiapan Mudik Lebaran, Korlantas Polri Pantau Jalur Selatan dan Non Tol Pantura

Mendekati Ramadan 2019, Korlantas Polri mengecheck beberapa jalan mudik Lebaran. Paling baru, Kepala Korlantas Polri Irjen Pol Refdi Andri bersama dengan rombongan memonitor jalan arteri non tol Pantura serta jalan selatan untuk pastikan keamanan pemudik.

Pengamatan dikerjakan sepanjang tiga hari pada Kamis (25/4/2019) sampai Sabtu (27/4). "Ini survey awal yang kami kerjakan untuk jalan non tol Pantura serta jalan selatan," kata Irjen Refdi di Bekasi, Jawa Barat, Kamis (25/4/2019.

Baca juga : Jurusan di POLNES

Rombongan yang turut terbagi dalam beberapa perwakilan Layanan Marga, Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum, Asops Kapolri serta beberapa mass media. Ini hari, rute survey yaitu jalan arteri Kalimalang-Bekasi-Cikampek. Lalu rombongan meneruskan perjalanan ke Indramayu, Cirebon Kabupaten serta Cirebon Kota.

Seterusnya, Jumat (26/4), team akan ke arah ke jalan Pantura daerah Jawa Tengah yaitu ke Pejagan Brebes - Bumiayu-Purwokerto. Lalu telusuri berjalan-jalan arteri di Purwokerto, Cilacap, Banjar serta Tasikmalaya.

"Akan dilihat Terminal Bus Harjamukti Cirebon, Pasar Mundu Cirebon, Pasar Gebang Kabupaten Cirebon, Pasar Bulukumba Brebes, perlintasan kereta api sebidang Pejagan, Pasar Linggapura Brebes, tikungan Z Tonjong serta underpass Karang Sawah," katanya.

Pada Sabtu (27/4), team ke arah ke Garut-Cileunyi Bandung sampai ke gerbang Tol Cileunyi. "Objek yang dilihat beberapa perlintasan kereta api sebidang ruas Tasikmalaya-Ciawi, Tanjakan Gentong, Lingkar Gentong, Simpang Malangbong, Pasar Lewo, Pasar Limbangan, Simpang Ciherang Nagrek, Kahatek serta Simpang Cileunyi," katanya.


Baca juga : Jurusan di UPR

Hasil survey ini akan diulas Kakorlantas bersama dengan barisan Polda Jawa Barat, Polda Jawa Tengah, dan beberapa kasatlantas. Maksudnya untuk bikin eksperimen jalan raya serta perlindungan mudik Lebaran 2019. "Sesudah ini (survey jalan arteri serta jalan non tol), kami pelajari bersama dengan polda serta kasatlantas-kasatlantas kota/ kabupaten yang dilalui selama Pantura serta jalan selatan," pungkasnya.

Thursday, May 2, 2019

TokoKarya Buka Toko Ritel Modern di Timika

TokoKarya, pemain baru toko ritel moderen ada memberi pilihan baru buat warga Indonesia. Pembukaan pertama TokoKarya ritel berjalan di Timika, Papua, awal minggu ini.

Penentuan tempat yang unik serta jauh dari pusat kota Jakarta ini menyengaja dikerjakan untuk memberi warna baru serta pilihan berbelanja ritel toko moderen di wilayah Timur Indonesia. TokoKarya mengharap kedatangan jaringannya bisa menumbuhkan perekonomian warga di Timur Indonesia.

Baca juga : Jurusan di GUNADARMA

"Kami ada di Timika jadi satu langkah riil TokoKarya untuk memberi denyut perekonomian berbasiskan koperasi warga dengan ide moderen serta bagus. Dengan skema IT yang canggih, pengendalian toko yang rapi serta bagus, kami mengharap warga di sini bisa rasakan hal yang lain dalam pengendalian toko koperasi moderen," tutur Direktur Operasi TokoKarya Nawan Basuki, dalam info tercatat, Selasa (30/4/2019).

Nawan memberikan, TokoKarya dalam operasionalnya bekerja bersama dengan Goro serta Koperasi-Koperasi karyawan seperti Koperasi Karyawan Jayawijaya di wilayah Timika, Papua.

Dengan ide koperasi, beberapa anggota koperasi dengan gampang bisa belanja memakai skema kartu TokoKarya yang jadi kartu anggota dan kartu debet berbelanja di gerai TokoKarya di semua Indonesia. Dengan limit Rp2 juta, diinginkan cukup memberi kenyamanan belanja beberapa konsumen setia.

"Beberapa anggota serta warga bisa dengan gampang belanja tak perlu pusing karena semua dana sudah disatukan di kartu ini," kata Nawan.
TokoKarya ialah anak perusahaan Induk Koperasi Karyawan (Inkopkar) yang mempunyai visi untuk menolong karyawan di level bawah serta buruh yang kesukaran untuk memperoleh keperluan rumah tangga keseharian seperti keperluan sembako.

Kekhasan TokoKarya ialah, perusahaan ini bergerak bersama dengan warga dengan memakai jaringan koperasi semua Indonesia. Toko Karya mempunyai visi untuk menolong pemutakhiran skema toko koperasi di semua Indonesia dengan mendatangkan ide toko yang bersih, bagus, moderen tanpa ada melupakan manfaat koperasi buat warga banyak.

Baca juga : Jurusan di UPH

TokoKarya digawangi oleh Juarsa Omardikarta satu diantara kampiun dalam gerakan koperasi di Indonesia. Masuk bulan Ramadhan , Toko Karya mengharap bisa memberi warna baru serta pilihan berbelanja murah buat warga terutamanya beberapa karyawan-karyawan yang terhimpun dalam koperasi-koperasi yang menyebar di semua Indonesia.

TokoKarya menginginkan mini market retail moderen yang mereka bangun tidak mematikan pasar tradisionil, tetapi malah bekerja bersama dengan mendatangkan ide koperasi serta ekonomi kemasyarakatan.

Wednesday, May 1, 2019

Bawaslu Pastikan Situng KPU Berjalan Baik

Tubuh Pengawas Pemilu (Bawaslu) lakukan kunjungan ke KPU RI untuk lihat serta mengecheck beberapa referensi sah dari pihaknya untuk digerakkan KPU. Diantaranya tentang skema info perhitungan suara (situng).

Ketua Tubuh Bawaslu Abhan menjelaskan kehadirannya untuk membahas berkaitan perubahan rekapitulasi yang ini hari berjalan pada tingkat kecamatan. Kemarin Bawaslu sudah mengemukakan surat pada KPU berkaitan beberapa laporan di Bawaslu.

Baca juga : Jurusan di UNTAN

"Kami lanjutkan pada KPU yang terkait dengan masalah input di situng. Kekeliruan input dalam surat itu kami mengemukakan KPU cermat serta harus berhati-hati untuk input data di situng itu," katanya di Gedung KPU Jakarta (26/4/2019).

Ia juga pastikan apa referensi kami yang telah digerakkan atau belum. "Kami telah diperlihatkan pada team yang kerjakan itu. Serta tanggapan baik jika apa yang kami harap telah dilakukan tindakan KPU," katanya.

Abhan mengemukakan perubahan di lapangan khususnya rekapitulasi pada tingkat kecamatan jika ada banyak rekapitulasi di kecamatan yang sampai lakukan perhitungan lagi. Bukan sekedar mengacu pada C1 plano, tetapi di sejumlah daerah harus sampai mengkalkulasi lagi surat suaranya.

"Ini dalam rencana pastikan rekapitulasi itu benar-benar dikerjakan sebetulnya. Jika ada kekeliruan kita kerjakan perhitungan lagi," tegasnya.

Usaha itu, sambungnya, menjadi manfaat pengaturan pada Bawaslu dengan KPU. Ia mengharap pada KPU untuk dilanjutkan pada korps-nya jika ada referensi dari Bawaslu, ataupun ada laporan dari peserta pemilu, saksi pada tingkat PPK (panitia pengambilan suara kecamatan) karena itu waktu itu dilakukan tindakan oleh teman-teman di daerah.

"Karena itu bila kalau harus dimengerti mengapa rekap di PPK berjalan cukup lamban serta lama, sebab membenarkan beberapa hal barusan yang salah-salah itu sampai pada masalah kalkulasi surat suaranya, itu kita kerjakan bersama dengan PPK," tuturnya.

Sesaat Komisioner Komisi Info Pusat (KIP) Romanus Ndau pastikan skema serta kapasitas KPU wajar diakui. Ini dikatakan waktu lakukan kunjungan serta mengecheck pembuatan service info di Kantor KPU.

"Satu kali lagi ini ialah bukti dalam pandangan kami, KPU begitu wajar diakui. Pertama, KPU telah mempunyai skema service info yang moderen serta pemakaian tehnologi paling baru yang sangat mungkin info cepat diawasi serta di uraikan pada warga," katanya.

Ke-2, sambungnya, KPU di isi kelompok anak muda yang mempunyai idealisme. Ia begitu mengharap jika idealisme itu diimplementasikan dengan program-program yang membuat semua info itu dapat cepat dibuka warga.

Romanus mengakatan pihaknya juga mengecheck server serta sumber daya yang menjalankan IT. Ia memperjelas semua berjalan dengan baik, aman serta bekerja di Kantor KPU.

"Saya duga ini tunjukkan bangsa ini berdaulat serta KPU begitu berdaulat. Semua ketetapan diolah di kantor ini serta ini saya duga animo yang mengagumkan untuk menghadapi pandangan-pandangan yang cukuplah negatif sebab kita ketahui politik peka, politik itu memperoleh atensi yang besar dari warga," tuturnya.

Baca juga : Jurusan di POLNEP

Ia ajak publik yang sangsi dengan proses yang dikerjakan oleh KPU, untuk hadir ke KPU serta mengklarifikasi beberapa info yang tersebar. Menurut dia, seluruh pihak tidak butuh meningkatkan desas-desus yang di luar jangkauan publik.

"Pada siapa saja yang sangsi dari info KPU, tanyakanlah ke KPU, janganlah bangun desas-desus di luar yang sulit dicapai oleh mereka (KPU). Mereka mempunyai skema yang benar, serta info yang benar," tuturnya.

Ketua KPU Arief Budiman menyongsong baik an input dari Bawaslu serta KIP. Usaha yang dikerjakan pasti untuk jadikan KPU lebih baik .

"Mereka ada ke KPU serta pastikan proses penerapan pekerjaan dapat berjalan dengan baik. Kami cukuplah transparan buka diri," katanya.

Pihaknya juga mengaku ada kekeliruan input data C1 pada Situng KPU. Menurut dia, kekeliruan itu sebab anak buahnya yang kerja di TPS ataupun KPPS kecapekan. "Beberapa petugas itu sudah kerja sebelum dan setelah pencoblosan, tiada henti," tegasnya.