Tuesday, September 18, 2018

Berubah Menjadi Universitas, BSI Siap Sambut Revolusi Industri 4.0

Sekretaris Jenderal Kementerian Penelitian Tekonologi Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti) Prof Ainun Naim menyebutkan tidak ada alternatif lain buat perguruan tinggi tidak hanya mempersiapkan semua sesuatunya menyongsong Revolusi Industri 4.0.

Hal seperti ini tegaskannya waktu menyerahkan SK izin sertifikat penggabungan serta pergantian bentuk beberapa PTS di BSI jadi Kampus Bina Fasilitas Informatika (UBSI) dan memberi sambutan motivasi pada 8.000 orang di BSI Convention Center, Bekasi, Minggu (16/9/2018)

Baca juga: Biaya Kuliah UNIPA - Biaya UKT UNIPA

Ainun menyampaikan, revolusi industri tidak mungkin dapat dielakkan. Perihal penting saat ini ialah bagaimana mempersiapkan sumber daya manusianya supaya siap melawan. Jadi, katanya, di sinilah pentingnya peranan perguruan tinggi.

Dia meneruskan, tingkatkan kekuatan tidak hanya belajar perihal yang penting mesti dilihat ialah mengasah kemampuan serta potensi spesifik. Tehnologi info, katanya, aalah bagian yang semua bidang memakainya.

Ainun juga menuturkan penyerahan sertifikat penyatuan perguruan tinggi BSI hingga jadi kampus adalah implementasi kebijakan Kementrian Penelitian, Tehnologi serta Pendidikan Tinggi.

"Ini untuk penyederhanaan perguruan tinggi di Indonesia. Penyatuan ini supaya perguran tinggi lebih efektif. Tidak hanya kurangi cost, efisiensi ini dapat menguntungkan penduduk. Beban yang dijamin instansi atau penduduk menjadi lebih rendah," tuturnya.

"Dana yang ada dapat dipakai untuk kebutuhan akademik. Substansinya ialah supaya kehadiran perguruan tinggi dapat membuahkan kompetensi mahasiswa yang oke," lanjutnya.

Pihaknya keluarkan SK merger BSI dengan lakukan pelajari terlebih dulu. Pihaknya lihat BSI ialah perguruan tinggi yang cukuplah progresif dalam memakai tehnologi info.

Selain itu Direktur BSI Naba Aji Notoseputro selesai terima sertifikat menyampaikan, BSI jadi kampus hasilnya telah lumayan lama dikerjakan. Pergantian itu, dikerjakan menjadi salah satunya persiapan BSI untuk melawan masa disruptif.

Telah 30 tahun lamanya, BSI sudah eksis di dunia pendidikan tinggi, tentu saja perubahan itu membuat BSI jadi salah satunya perguruan tinggi paling besar.

Baca juga: Biaya Kuliah UNRAM - Biaya UKT UNRAM

"Ini perjuangan kita, untuk mensupport program pemerintah. Dari 24 perguran tinggi BSI Group, 21 satu perguruan tinggi (akademi serta sekolah tinggi) yang kita gabung," tutur Naba.

"Nah yang dipadukan yayasannya sama. Sedang yang lainnya tidak sama menjadi tidak kamigabung sebab yayasannya beda. Tetapi, itu masih di bawah Group BSI. Sesudah penyatuan ini, besok BSI cuma miliki tiga perguruan tinggi, yaitu Kampus BSI, Kampus BSI Bandung serta STMIK Nusa Mandiri," imbuhnya.

No comments:

Post a Comment