Monday, August 13, 2018

Mahasiswa 20 Negara Ikuti Design Thinking Camp 2018 di Malang

Sekitar 90 mahasiswa dari 20 negara ada di Malang untuk ikuti pembukaan acara Design Thinking Camp 2018 di Kampus Brawijaya (UB) Malang. Moment bertopik Tasting the Alami and Cultural Heritage of Malang berjalan saat 10 hari mulai, Minggu 22 Juli 2018 sampai Rabu 1 Agustus 2018.

Mereka akan lakukan pekerjaan di tiga tempat, yakni, di Kota Malang, Kabupaten Malang, serta Kota Batu. Ketua Konsorsium Kantor Masalah Internasional (KKUI) Malang Raya, Suparto menyampaikan, arah Design Thinking Camp untuk memperkenalkan Malang Raya didunia internasional mengingat Malang adalah salah satunya kota tujuan wisata.

Baca juga: Biaya Kuliah UNM - Pendaftaran UNM

"Malang Raya merupakan salah satunya tujuan wisata sangat popular di Indonesia. Wisata Malang sendiri tidak akan habis bila kita eksplorasi satu-satu. Baik itu wisata Malang dari bagian alam, wisata edukasi, wisata moderen, bahkan juga wisata kuliner. Wisata Malang akan memukau Anda untuk kembali menjejakkan kaki di kota dingin ini," kata Suparto dalam pembukaan acara di universitas UB Malang, Senin (23/7/2018).

Pekerjaan ini dibagi ke 2 grup utama. Grup 1 yang akan berkegiatan bagaimana mengurus sampah di Desa Temas, Kota Batu dengan universitas penanggung jawab Kampus Muhamadiyah Malang (UMM), Kampus Islam Malang, serta Kampus Ma Chung.

Sesaat, grup 2 akan berkegiatan di Desa Tambak Rejo, Kabupaten Malang. Mereka akan berhubungan dengan penduduk nelayan dengan penanggung jawab universitas merupakan Polinema, STIKI Malang serta STIE Malang Kucecwara. "Ke-2 pekerjaan ini di dukung oleh Hibah PKKUI Kemenristek Dikti 2018," katanya.

Beberapa perguruan tinggi di Malang juga mensupport pekerjaan itu. Diantaranya, Kampus Brawijaya, Kampus Negeri Malang, Kampus Widyagama Malang, Kampus Merdeka Malang, UIN Maulana Malik Ibrahim, Kampus Kanjuruhan Malang, serta Kampus Islam Raden Karunia Malang.

Baca juga: Biaya Kuliah UNRAM - Pendaftaran UNRAM

Rektor Kampus Brawijaya Nufil Hanani menyongsong baik pekerjaan Design Thinking Camp ini. Menurut dia, pekerjaan ini menjadi media evaluasi untuk sama-sama kenal budaya serta mengharap pekerjaan ini jadi pengalaman tidak terlupakan. "Mudah-mudahan program KKUI berguna serta dirasa oleh penduduk ditempat, serta jadi arena promo Malang Raya di arena internasional," harapnya.

Kehadiran Kantor Masalah International (KUI) pada suatu perguruan tinggi di Indonesia sekarang ini merupakan begitu mutlak. Masalahnya perubahan info serta komunikasi yang makin cepat hingga tiap-tiap perguruan tinggi butuh bangun jaringan kerja sama juga dengan beberapa pihak, baik dalam ataupun luar negeri.

Salah satunya bentuk kerja sama dalam negeri diantara perguruan tinggi di Malang merupakan terbentuknya KKUI yang sudah dideklarasikan waktu lalu di Kampus Merdeka Malang. Arah dibangun KKUI supaya semua PTN/PTS yang tergabung dalam konsorsium dengan berbarengan go international dengan bekerjasama sama-sama memperkuat serta maju bersamanya.

No comments:

Post a Comment