Thursday, February 21, 2019

Soal Masalah Narkoba, Kinerja Kalapas Cipinang Dipertanyakan

Kapasitas dari Kepala Instansi Pemasyarakatan (Kalapas) Cipinang, Andika, dipertanyakan sebab masih tetap ramainya peredaran narkoba dari dalam Lapas.

Baca juga : Jurusan di UIN MALANG

Dalam tindakan yang menyebut dianya Front Penduduk Perduli Lapas di muka Lapas Cipinang di hari ini mengatakan supaya Andika dicopot dari tempat Kepala Lapas.

Perihal ini karena masih tetap ramainya peredaran narkoba, bahkan juga bandar seperti Almarhum Fredy Budiman juga, dahulu masih tetap dapat memakai di penjara.

"Kami menanyakan kapasitas Kalapas Cipinang berkaitan peredaran narkoba di Lapas sebab terindikasi ia dibiayai oleh tahanan narkoba," kata Iskandar, koordinator tindakan, Selasa 19/2/2019.

Dalam tindakan itu, massa demonstran pun menanyakan tidak meratanya bahan makanan yang didapat masyarakat binaan di lapas Cipinang. Walau sebenarnya masyarakat binaan sendiri memperoleh jatah makanan Rp 17.000 /hari.

Baca juga : Jurusan di POLINEMA

"Pendapat penyimpangan oleh Kalapas Andika ini mesti selekasnya di usut selesai oleh penegak hukum," tegasnya.

Tindakan ini juga dikawal oleh petugas lapas dan kepolisian hingga berjalan aman. Demonstrasi ini pula dikerjakan di beberapa titik untuk mengatakan masukan mereka.

No comments:

Post a Comment